Daftar Isi
Masalah pendidikan di Indonesia memang bukan hal yang asing bagi masyarakatnya, maka itu hadir beasiswa Lazismu. Program tersebut diadakan untuk membantu kebutuhan mahasiswa dalam menempuh pendidikan D3, S1, dan S2.
Lembaga Lazismu
Lagi-lagi, bantuan pendidikan dikucurkan oleh sebuah lembaga zakat, kali ini bernama Lazismu atau Lembaga Amil Zakat Infaq dan Sadaqah Muhammadiyah. Lazismu merupakan lembaga zakat nasional yang membuat banyak agenda pemberdayaan masyarakat Indonesia.
Kegiatan-kegiatan positif yang dilakukan tersebut terealisasikan melalui dayaguna produktif atas dana zakat, infaq, wakaf, dan lainnya. Dana tersebut diperoleh dari individu, kelompok, lembaga, perusahaan atau instansi yang bersedekah.
Salah satu program yang diusung oleh lembaga tersebut adalah beasiswa Lazismu yang diberikan kepada mahasiswa berbagai jenjang. Mulai dari jenjang D3, S1, hingga S2 secara menyeluruh dan dengan tahapan yang sederhana.
Lazismu awalnya didirikan pada tahun 2002 oleh PP. Muhammadiyah kemudian dikukuhkan oleh Menteri Agama Republik Indonesia. Perjalanan Lazismu sudah panjang dan sudah banyak memberi manfaat salah satunya dibidang pendidikan.
Lazismu ingin mendorong keadilan sosial, pembangunan manusia, serta mengentaskan kemiskinan melalui dana zakat dan infaq. Hal tersebut kemudian disalurkan keberbagai cabang kegiatan yang tentunya memiliki tujuan membantu permasalahan.
Kategori Beasiswa Lazismu
Beasiswa Lazismu dijalankan untuk menjalankan aksi atas problematika kesejahteraan masyarakat untuk biaya pendidikan. Program tersebut diharapkan dapat menjadi solusi atas tingginya angka putus sekolah karena masalah biaya.
Ada dua jenis beasiswa Lazismu yang dijalankan, yaitu beasiswa Sang Surya untuk mahasiswa dan beasiswa Mentari untuk pelajar di bawahnya. Namun untuk kali ini, jenis beasiswa yang akan dibahas adalah beasiswa Sang Surya untuk mahasiswa.
Tak hanya itu, beasiswa Sang Surya ternyata memiliki beberapa kategori yang bisa dipilih dan disesuaikan dengan peserta. Kategori tersebut dibuat berdasarkan kebutuhan dan kesepakatan penyelenggara beasiswa tersebut.
1. Beasiswa Sang Surya
Pendanaan atau Beasiswa Lazismu satu ini diperuntukkan bagi mahasiswa yang sedang berkuliah dan sedang menempuh D3, S1, atau S2. Beasiswa tersebut diberikan setelah peserta mengikuti dan berhasil lolos tahap seleksi sesuai ketentuan.
Seperti yang diketahui, bahwa angka putus kuliah juga termasuk tinggi di Indonesia apalagi dengan alasan kendala biaya. Lazismu menjadi salah satu lembaga yang memberikan solusi atas masalah tersebut dengan program ini.
Dari beasiswa Sang Surya, ada empat kategori yang bisa dipilih meliputi beasiswa kader, dhuafa, prestasi, dan tugas akhir. Di mana, peserta dapat menyesuaikan kembali kepada tujuan dan cakupan yang diperlukan oleh peserta pendaftar.
2. Beasiswa Kader Muhammadiyah
Untuk beasiswa Kader Muhammadiyah, program ini dibuat khusus untuk mahasiswa yang aktif menjadi kader organisasi. Organisasi yang dimaksud adalah organisasi-organisasi otonom Muhammadiyah di seluruh Indonesia.
Beasiswa tersebut memberikan kesempatan kepada mahasiswa yang tergabung ke dalam organisasi termaksud dan berperan aktif. Mengingat Lazismu adalah salah satu lembaga yang dibentuk oleh Muhammadiyah, maka beasiswa ini hadir.
Jenjang pendidikan untuk beasiswa satu ini cukup luas, yaitu mulai dari Diplomat atau D3, Sarjana, dan Magister. Jenjang tersebutlah yang boleh ikut mendaftar tentunya sesuai dengan ketentuan dan syarat berlaku.
3. Beasiswa Dhuafa
Beasiswa Dhuafa diberikan kepada mahasiswa dengan latar belakang keluarga yang kurang mampu atau menengah ke bawah. Sesuai dengan nama program, beasiswa ini fokus untuk membantu kelompok dhuafa yang membutuhkan.
Beasiswa Dhuafa diberikan kepada pelajar yang memiliki tekad kuat dan semangat yang tinggi untuk melanjutkan pendidikan. Persyaratan umum dan data konkret mengenai ekonomi keluarga yang sejujur-jujurnya saja.
Beasiswa ini diberikan untuk melanjutkan pendidikan Sarjana atau S1 bagi pendaftar tersyarat yang berhak. Maka itu, seleksi dilakukan dengan ketat dan mempertimbangkan data dan kondisi ekonomi pendaftarnya.
4. Beasiswa Prestasi
Banyak dari mahasiswa berprestasi yang tidak bisa melanjutkan pendidikan, lagi-lagi karena faktor biaya yang memberatkan. Hal tersebut bisa dibilang sebuah fakta miris, di mana prestasi seseorang jadi tersia-siakan.
Maka itu, saat ini banyak sekali program-program bantuan pendidikan kategori prestasi yang khusus untuk mendukung prestasi. Pendaftar yang memiliki prestasi dibidang akademik dapat mendaftar dan bersaing sehat pada program beasiswa ini.
Program ini khususnya diberikan kepada mahasiswa S1 dengan beragam prestasi dan bukti yang memperkuat prestasi tersebut. Dengan begini, Lazismu menyumbang setidaknya sebuah solusi kecil mengurangi angka putus sekolah.
5. Beasiswa Tugas Akhir
Tiap jenjang perkuliahan, selalu ada tugas akhir yang menjadi penentu kelulusan seorang mahasiswa S1, S2, atau S3. Untuk S1 dikenal dengan skripsi sedangkan untuk mahasiswa S2 adalah disertasi.
Beasiswa tugas akhir dari Lazismu ini diberikan kepada mahasiswa S2 yang sedang mengerjakan disertasi. Seperti yang diketahui bahwa tiap tugas akhir penelitian membutuhkan biaya untuk melakukannya.
Maka iu, beasiswa tugas akhir ini hadir untuk membantu meringankan beban biaya selama melakukan penelitian. Tetapi dengan syarat, tema penelitiannya adalah filantropi islam seperti ZISWAF, keuangan islam dan lainnya.
Intinya, tema penelitian untuk tugas akhir harus sesuai dengan visi dan misi dari lembaga penyelenggara yaitu Lazismu. Bisa juga mengenai astronomi islam, psikologi islam, ilmu tafsir, dan bidang studi islam lainnya.
Lima kategori beasiswa Lazismu di atas disesuaikan kembali dengan kebutuhan dan tujuan yang ingin dicapai dari program. Semuanya memiliki kriteria dan syarat tersendiri yang sudah dilampirkan untuk dipahami para pendaftarnya.
Baca Juga: 5 Prospek Kerja Jika Memilih SBMPTN Jurusan Nutrisi, Tertarik?
Persyaratan Umum dan Khusus Beasiswa Lazismu
Untuk beasiswa Lazismu jenis Sang Surya, ada beberapa persyaratan umum yaitu peserta pendaftar adalah WNI. Dibuktikan dengan Kartu Tanda Penduduk maupun Kartu Keluarga asli dan sah.
Kemudian, pendaftar merupakan mahasiswa aktif di Perguruan Tinggi di Indonesia, dibuktikan dengan Kartu Mahasiswa. Serta surat keterangan aktif berkuliah yang terbaru, disertai transkrip nilai terbaru yang terlegalisir.
Tak lupa, pendaftar juga harus mengisi formulir pendaftaran secara daring yang sudah disiapkan pada laman tertera. Itulah kiranya persyaratan umum yang harus dipenuhi oleh seluruh peserta pendaftar beasiswa tersebut.
Lalu untuk persyaratan khusus beasiswa sang surya, dimulai dari melampirkan surat keterangan aktif organisasi. Di mana syarat tersebut untuk Anda yang ingin mendaftar beasiswa Kader Muhammadiyah.
Melampirkan surat keterangan tidak mampu yang terbaru dari RT/RW setempat khusus untuk peserta beasiswa Dhuafa. Hal ini demi melengkapi data supaya lebih terpercaya dan konkret untuk proses seleksi administratif.
Tak lupa pula bagi mahasiswa yang mendaftar beasiswa prestasi wajib memiliki IPK minimal 3.50 dari skala 4.00. Dibuktikan dengan melampirkan transkrip nilai semester terbaru yang sudah dijelaskan pada syarat umum.
Bagi pendaftar di beasiswa jenis tugas akhir, persyaratan khususnya adalah melampirkan proposal penelitian. Proposal penelitian Anda dilampirkan dengan keterangan telah disetujui dari Universitas khusus untuk program beasiswa.
Beasiswa Lazismu merupakan program yang bisa jadi solusi peningkatan angka pendidikan dan meminimalisir putus sekolah. Beasiswa sudah banyak memberikan bantuan dan kontribusi secara nyata di masyarakat.